Categories

Profitabilitas

Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dalam kegiatan operasinya merupakan fokus utama dalam penilaian prestasi perusahaan (analisis fundamental perusahaan). Karena laba perusahaan selain merupakan indikator kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban bagi para penyandang dananya juga merupakan elemen dalam penciptaan nilai perusahaan yang menunjukkan prospek perusahaan di masa yang akan datang.
Laba adalah hasil dari suatu periode yang telah dicapai oleh perusahaan sebagaimana disebutkan dalam Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) No. 1. Laba merupakan salah satu informasi potensial yang terkandung di dalam laporan keuangan dan yang sangat penting bagi pihak internal maupun eksternal perusahaan, untuk melakukan penaksiran earning power perusahaan dimasa yang akan datang. Munawir (1999) dan Riyanto (2001) mendefinisikan profitabilitas sebagai kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu. Sedangkan Chhim (1999), menyatakan profitabilitas merupakan tingkat keuntungan bersih yang mampu diraih oleh perusahaan pada saat menjalankan operasinya. Disamping itu Machfoedz (1994) mendefinisikan profitabilitas sebagai suatu indikator kinerja yang dilakukan manajemen dalam mengelola kekayaan perusahaan. Menurut Weston, dkk (1987) dalam Hosana (2005) profitabilitas merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijaksanaan dan keputusan.

Profitabilitas diukur dengan membandingkan antara laba yang diperoleh dalam suatu periode dengan jumlah aktiva atau jumlah modal pada perusahaan tersebut. Profitabilitas sering digunakan untuk mengukur efisiensi penggunaan modal dalam suatu perusahaan dengan membandingkan antara modal yang dicapai dengan laba operasi.

Rasio profitabilitas dimanfaatkan oleh investor untuk memprediksi seberapa besar perubahan nilai atas saham yang dimiliki. Rasio profitabilitas akan memberikan informasi bagi investor, misalnya, pemegang saham untuk melihat keuntungan yang benar-benar akan diterima dalam bentuk deviden. Sedangkan bagi kreditor, rasio profitabilitas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar pokok dan bunga pinjaman.

Tingkat profitabilitas yang tinggi pada perusahaan akan meningkatkan daya saing antarperusahaan. Perusahaan yang memperoleh tingkat keuntungan yang tinggi akan membuka lini atau cabang yang baru serta memperbesar investasi atau membuka investasi baru terkait dengan perusahaan induknya. Tingkat profitabilitas merupakan informasi tingkat keuntungan yang dicapai perusahaan. Informasi ini akan memberikan informasi kepada pihak luar mengenai efektivitas operasional perusahaan. Untuk mengukur profitabilitas digunakan Return On Asset (ROA).